Translate to : English French German Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Chinese Simplified

FW: Bagaimana Menyerah yang Elegan?

Senin, 25 Oktober 2010

Masih ingat postingan saya 22 Okt 2010 tentang Prinsipku adalah Prinsipku? .Ada cuplikan dari teman "Ok deh aku tidak cerita lάgϊ mengenai bisnis MLM ini ke kamu". Itu adalah awal menyerah dari teman yang memaksa saya masuk ke bisnis MLM itu. Sebagai seorang sales, kata menyerah adalah kata yang tabu. Kalau kali ini belum berhasil, cari strategi lain dan coba lάgϊ. Kalau masih gagal, jangan menyerah tapi gunakan kata-kata seperti ini "mungkin kali ini belum berminat,tapi jika lain waktu berminat, jangan ragu untuk menghubungi kembali". Walaupun belum tentu menghubungi dan Anda juga segan untuk memaksa-maksa terus. Ya dengan kata lain Anda mundur teratur tapi tidak terlihat menyerah. Saya tertawa saat melihat teman tersebut menyerah dengan kata-kata yang tidak elegan. Memang dalam kehidupan ini kadangkala kita harus gagal/menyerah tapi menyerahlah dengan elegan agar tidak terlihat kalau Anda itu menyerah/gagal/kalah. Saya teringat seorang teman sebut saja CB ketahuan menggunakan foto orang lain untuk lomba foto. CB tidak mau menyerah malah dengan bangganya mengatakan "saya sukses kan memilih dari sekian banyak foto untuk mencari yang terbaik dan dilombakan". Ini lomba foto atau lomba memilih foto ya. Nah kasus CB ini bukan menyerah dengan elegan tapi pintar cari alasan untuk pembenaran. Maka mulai sekarang jika sasaran/rencana Anda belum berhasil maka ganti strategi sehingga tidak terlihat menyerah kalah. Jadi siapkah Anda menyerah dengan elegan?

:BCA:

0 komentar:

Posting Komentar

Menggugah gagasan, merefleksikan pemikiran dan menerobos relung harapan