Translate to : English French German Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Chinese Simplified

Tertantang Menjadi Achiever

Minggu, 22 Agustus 2010

Minggu 22 Agustus 2010 saya mengikuti talk show gratis di Gramedia Plaza Semanggi dengan pembicara Haryanto Kandani seorang Achievement Motivator sekaligus penulis buku best seller "The Achiever".

Talk show yang berlangsung 1 jam tersebut sangat besar manfaatnya. Beliau membedah isi bukunya yang benar-benar akan membuat setiap orang yang membacanya akan menjadi achiever atau menjadi pribadi yang selalu ingin mencapai lebih dan berprestasi. Salah satu hal yang menarik dari talk show tersebut adalah untuk memperoleh kesuksesan harus ada harga yang dibayar.

Ingin sukses harus siap meninggalkan zona nyaman kita. Kadang kita melihat betapa enaknya seorang pembicara yang tampil 1-2 jam tapi dibayar sangat mahal. Tapi tahukah Anda bagaimana perjuangannya sehingga mencapai itu. Banyak harga yang harus dibayar seperti mengikuti seminar, training, membaca buku, belajar dari orang yang telah suskes dan sebagainya. Semua itu perlu proses. Contoh paling sederhana adalah saya sendiri dalam hal bermain pingpong. Saya cukup berlatih 1 kali seminggu karena itu kepintaran saya biasa-biasa saja. Namun ada seorang teman yang giat berlatih bersama saya, selain itu juga berlatih di klub dekat rumahnya serta sering mengikuti pertandingan. Teman tersebut berkali-kali menjadi juara pingpong BCA .

Ada harga yang harus dibayar teman tersebut seperti menyewa pelatih, membayar biaya pertandingan, menghabiskan waktu untuk latihan dan lain-lain. Cerita nyata tersebut sengaja saya tampilkan agar kita semua jika ingin menjadi achiever harus melalui perjuangan berat. Ingat harga kesuksesan itu mahal, tapi jauh lebih mahal harga sebuah kegagalan. Saya sendiri kagum dengan mereka yang telah berhasil melalui proses yang panjang, berliku dan sekarang menuju kesuksesan. Siapapun Anda pasti tertantang untuk menjadi achiever tak terkecuali saya. Saat ini saya sedang menyiapkan buku ke tiga. Banyak harga yang harus saya bayar untuk mewujudkannya. Harga di sini tidak berupa materi saja tapi lebih ke arah waktu. Setiap malam saya menulis dan menulis. Setiap week end saya manfaatkan waktu untuk terus menyempurnakan tulisan tersebut. Apalagi setelah mendapat pencerahan dari Haryanto Kandani yang banyak membakar semangat saya, maka saya bertekad harus lebih cepat menyelesaikan buku tersebut. Kata-kata bijak dari beliau, jika kita ingin menjadi penulis, jangan bermimpi bisa menulis buku setebal ratusan halaman, tapi mulailah dengan menulis selembar dulu.

Masih banyak hal menarik lainnya dari beliau dan untuk Anda yang ingin mendengar talk show Haryanto Kandani secara gratis, masih ada kesempatan di Gramedia Pluit Village, Sabtu 28 Agustus 2010 dan Gramedia Bintaro, Minggu 29 Agustus 2010. Datang dan buktikan kehebatan motivasi beliau dan jangan lupa membaca buku The Achiever dan bersiaplah Anda untuk meraih kesuksesan.

0 komentar:

Posting Komentar

Menggugah gagasan, merefleksikan pemikiran dan menerobos relung harapan